Ngareanak - DP2KBP2PA MENGGELAR KEGIATAN PEMBINAAN KADER KELOMPOK KETAHANAN KELUARGA WILAYAH SIBOLI

DP2KBP2PA MENGGELAR KEGIATAN PEMBINAAN KADER KELOMPOK KETAHANAN KELUARGA WILAYAH SIBOLI

ngareanak.desa.id - Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP2PA) Kabupaten Kendal menggelar kegiatan Pembinaan Kader Kelompok Ketahanan Keluarga ( BKB, BKR, BKL, UPPKA, PIK R, dan PPKS) pada hari Rabu (11 September 2024), Jam 09.00 s/d selesai, di Aula Kecamatan Singorojo.

Bp Sunarto, S.Sos selaku Camat Boja dalam sambutannya berharap agar stunting di Kabupaten Kendal kususnya diwilayah Kecamatan Singorojo, Boja, dan Limbangan dapat segera turun secara signifikan. 

Ibu Denis Kristiana, A.md, selaku perwakilan dari DP2KBP2PA Kabupaten Kendal menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya atas kinerja para kader Kampung KB yang dilapangan juga merangkap sebagai kader lainnya. "Semoga kegiatan hari ini dapat berjalan dengan lancar serta ilmu yang diperoleh dapat dibagikan kepada kader-kader di Kampung KB wilayah anda masing-masing" tutur beliau.

Materi pertama disampaikan oleh Sania Cahyaningtyas, S.Gz selaku TA Satgas Stunting Kabupaten Kendal yang menymapikan terkait Pencegahan Stunting untuk Mewujudkan Generasi Berkualitas. "Bayi yang lahir dengan Berat Badan kurang dari 2,5 kg, Tinggi Badan kurang dari 48 untuk laki-laki, 47 untuk perempuan, Lingkar Kepala kurang dari 31,5 cm maka beresiko stunting", ungkap beliau.

Stunting meningkat signifikan pada usia 6-23 bulan (2 Tahun) karena pada masa itu bayi tidak hanya bergantung pada ASI, tetapi sudah didampingi dengan MPASI. Saat ini Baznas Kabupaten Kendal memberikan bantuan berupa jalur fast track untuk balita stunting untuk dirujuk ke RS Suwondo secara gratis, dengan syarat memang merupakan warga yang masuk kedalam kategori layat mendapatkan zakat. Apabila ada warganya yang membutuhkan bantuan tersebut, dapat berkonsultasi dengan PLKB diwilayah masing-masing.

Materi selanjutnya disampaikan oleh Ibu Nominanda Dyan Rina Ambarwati, S.I.Kom selaku PKB Kecamatan Boja yang menyampaikan materi tentang Peran Kader Poktan ( BKB, BKR, BKL, UPPKA, PIK R, dan PPKS). "Untuk mewujudkan ketahanan keluarga maka PPKS sekarang ada di Tingkat Kecamatan, bersekretariat di Balai KB, dengan personil dari tenaga kesehatan Puskesmas dan PKB. Jadi apabila ada hal yang ingin dikonsultasikan, bisa datang ke PPKS atau juga bisa melalu chat whatsapp", ungkap beliau.

Pernikahan dini di Kecamatan Singorojo menempati peringkat 3, sedangkan Kecamatan Boja menempati peringkat 4 terbanyak se-Kabupaten Kendal. Peran kader diharapkan dapat ikut membantu menurunkan maraknya pernikahan dini diwilayah masing-masing, karena kader berperan sebagai kayalisator, komunikator, dinamisator, inovator, motivator, organisator, administrator.

 

"pemdesngareanakmaju"


Dipost : 24 September 2024 | Dilihat : 65

Share :